OpiniReporter.com – Setelah peluncuran perdananya bulan lalu, Lamborghini Temerario kembali menguji performanya di Nürburgring, dan kali ini perhatian tertuju pada suara mesin barunya. Prototipe pengganti Huracan ini terekam dalam video mata-mata tanpa kamuflase, memungkinkan para penggemar supercar melihat dan mendengar langsung aksinya di lintasan.
Mengusung mesin V-8 4.0 liter, suara yang dihasilkan dari kendaraan ini menjadi sorotan utama. Banyak yang menyayangkan bahwa suara mesin ini tidak terdengar seagresif yang diharapkan untuk sebuah supercar yang memiliki lencana Banteng Mengamuk. Beberapa faktor mungkin berkontribusi pada karakter suara ini.
Pertama, regulasi kebisingan yang ketat di Nürburgring membatasi mobil untuk tidak melebihi 130 desibel, yang dapat menjelaskan mengapa prototipe ini tampak lebih tenang saat beraksi. Selain itu, kendaraan yang diuji ini dirancang dengan spesifikasi Eropa, yang mungkin dilengkapi dengan filter partikulat bensin yang membatasi emisi suara.
Banyak penggemar Lamborghini merindukan suara khas mesin V-10 yang disedot secara alami dari Huracan. Mesin baru ini, meskipun bertenaga dan efisien, tidak dapat sepenuhnya menggantikan “musik” yang dihasilkan oleh pendahulunya. Dengan power mencapai 789 tenaga kuda yang bisa meningkat hingga 920 hp berkat bit hibrida, performa mesin ini mengesankan, namun suara yang dihasilkan mungkin tidak sebanding dengan angka tersebut.
Menghadapi regulasi yang semakin ketat di seluruh dunia, produsen mobil harus beradaptasi. Hal ini membuat banyak supercar modern kehilangan daya tarik suara khas mereka. Sementara itu, model Revuelto masih mempertahankan mesin V-12 tanpa turbo, tetapi dengan harga di atas $600.000, menjadikannya pilihan yang mahal.